PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
- Judul Penelitian PTK
- Ditulis secara singkat, spesifik dan jelas
- Menggambarkan masalah yang akan diteliti
- Menggambarkan tindakan penelitian yang dipilih untuk memecahkan masalah
- Ada Setting (tempat dan waktu)
- Jumlah kata jangan terlalu panjang sekitar 20-25 kata
- Penggunaan Metode tutorial untuk Meningkatkan motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada pembelajaran praktek digital di Kelas 5 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro
- Meminimalisir Miskonsepsi Siswa Dalam Pembelajaran Teknik Digital melalui Penggunaan Modul Interaktif di Kelas 5 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro
- Peningkatkan keberanian siswa untuk berenang melalui penggunaan alat-alat bantu berenang pada Siswa Kelas 6 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro
- Mempercepat ketepatan Handgrip melalui Pola Latihan Silang antara pukulan Forhand Volley dan groundstroke Depan Belakang Pada Permainan Tenis Kelompok Ex Pemain Badminton.
- Bab Pendahuluan
- Latar Belakang Masalah
- Masalah PTK yang diangkat:
- Merupakan masalah nyata di kelas / sekolah, bukan hasil kajian teoretik dari buku
- Dapat terinspirasi dari hasil penelitian terdahulu, tetapi digali dari permasalahan pembelajaran yang aktual.
- Masalah didiagnosis secara kolaboratif oleh guru atau kelompok guru.
- Masalah harus bersifat:
- Penting dan mendesak untuk dipecahkan,
- Dapat dilaksanakan (ketersediaan waktu, biaya dan daya dukung lainnya).
- Hal-hal yang perlu dideskripsikan pada LBM:
- Deskripsikan masalah yang dihadapi
- Sajikan fakta/bukti-buktinya
- Deskripsikan apa yang seharusnya dicapai
- Deskripsikan dampaknya jika masalah tersebut tdk teratasi
- Deskripsikan penyebab-penyebab masalah tersebut
- Deskripsikan alternatif pemecahan masalah tersebut
- Masalah PTK yang diangkat:
- Rumusan Masalah
- Sajian rumusan masalah harus dilihat dari aspek substansi dan bentuk rumusannya
- Substansi rumusan masalah PTK
- Ada permasalahan yang akan diatasi
- Ada alternatif tindakan yang akan diambil dan hasil positif yang diantisipasi
- Bentuk rumusan menggunakan kalimat tanya, contoh:
- Apakah Penggunaan Metode resitasin dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Sholat Fardhu di kelas 5 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro?
- Apakah Penggunaan Modul IPS Terpadu dapat Meminimalisir Miskonsepsi Siswa dalam Pembelajaran IPS di SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro?
- Apakah penggunaan alat-alat bantu berenang dapat meningkatkan keberanian siswa untuk berenang pada siswa Kelas 6 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro?
- Apakah penggunaan pola latihan pukulan Forhand Volley dan groundstroke Depan Belakang dapat mempercepat ketepatan Handgrip permainan tenis pada Kelompok Ex Pemain Badminton Siswa SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro?
- Apakah penggunaan gaya umpan balik Reciprocal Style dapat meningkatkan kemampuan passing bawah dalam pembelajaran bermain bolavolly pada siswa kelas 6 SDN Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro?
- Buat definisi operasional dari variabel pokok penelitian
- Sajian rumusan masalah harus dilihat dari aspek substansi dan bentuk rumusannya
- Tujuan Penelitian Tujuan penelitian perlu dirumuskan secara singkat
dan jelas tentang apa yang ingin diatasi atau dicapai berdasarkan
permasalahan dan cara pemecahan masalah yang dikemukakan. Contoh:
- untuk mengetahui peningkakan motivasi belajar siswa melalui penggunaan penggunaan metode matrik perbandingan
- Meningkatkan hasil belajar yang lebih bermakna baik aspek kognitif, afektif dan psikomotorik siswa melalui penggunaan penggunaan metode matrik perbandingan
- Manfaat Penelitian
- Manfaat penelitian perlu diuraikan secara jelas dan sistematis baik praktis maupun teoritis
- Kemukakan manfaat bagi siswa, guru, komponen pendidikan terkait di sekolah,
- Bagi siswa:
- Tumbuhnya motivasi siswa dalam proses pembelajaran
- Meningkatnya hasil belajar siswa baik aspek kognitif maupun afektif
- Meningkatnya ketrampilan sosial siswa dalam bergaul di lingkungan sosialnya
- Meningkatnya keaktifan siswa dalam belajar
- Bagi guru:
- Mengetahui strategi pembelajaran yang bervariasi untuk memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran Pengetahuan sosial
- Diperolehnya strategi pembelajaran yang tepat untuk materi bahasan Negara maju dan Negara berkembang
- Diperolehnya media pembelajaran yang cocok untuk pembelajaran Kawasan Regional
- Bagi Sekolah:
- Meningkatnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran Pengetahuan Sosial
- Tumbuhnya motivasi guru dalam mengembangkan proses pembelajaran yang bermutu
- Tumbuhnya iklim pembelajaran siswa aktif di sekolah
- Bagi siswa:
- Latar Belakang Masalah
- Bab Kajian Teori dan Hipotesis Tindakan
- Deskripsikan kajian teori yang relevan dengan topik penelitian yang dilakukan , terutama variabel yang mau diatasi (variabel Y= variabel terikat) dan variabel digunakan untuk mengatasi (variabel X= variabel bebas)
- Deskripsikan hasil penelitian terdahulu yang relevan dg topik yang diteliti
- Buat kerangka pemikiran yang menjelaskan keandalan tindakan untuk mengatasi masalah.
- Buat kerangka pemikiran diatas dalam bentuk gambar skema tindakan
- Tulislah Hipotesis tindakan.
- Bab Metode Penelitian
- Setting Penelitian Deskripsikan Tempat, kondisi dan waktu penelitian dilakukan
- Subjek Penelitian Deskripsikan Subjek penelitian secara lugas yang mencakup jumlah, jenis kelamin, cakupan, kondisi siswa.
- Prosedur Penelitian Jelaskan metode penelitian, siklus penelitian,
dan prosedur penelitian Jelaskan jumlah siklus, tindakan siklus I,
siklus 2 dan seterusnya disertai dengan penjelasan Prosedur Penelitian
mencakup: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan dan observasi serta
analisis dan refleksi
- Perencanaan Tindakan Deskripsikan tentang persiapan tindakan, kegiatannya mencakup :
- penyusunan rencana tindakan (skenario pembelajaran)
- penyusunan media
- penyusunan materi
- penyusunan instrumen
- Simulasi rencana tindakan (skenario pembelajaran)
- Pelaksanaan tindakan Deskripsikan rencana pelaksanaan tindakan dalam bentuk RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) serta jumlah pertemuaannya.
- Observasi tindakan Jelaskan data yang dikumpulkan dan teknik pengumpulan data (soal test, lembar observasi, kuesioner)
- Analisis dan Refleksi Deskripsikan teknik analisis yang digunakan serta bahan dan prosedur refleksi yang digunakan
- Perencanaan Tindakan Deskripsikan tentang persiapan tindakan, kegiatannya mencakup :
- Bab Hasil Penelitian dan Pembahasan Pada bagian ini sistematika sajiannya dapat dibuat sebagai berikut:
- Kondisi Awal
- Siklus I
- Siklus II
- Siklus III)
- Siklus berikutnya (jika ada)
- Pembahasan antar siklus Penjelasan
- Kondisi Awal
Deskripsikan fakta dari permasalahan atau kondisi variabel yang ada sebelum dilakukan peneltian, misal: nilai tes rata-rata yang dicapai, aspek ketrampilan sosial yang ada, tingkat keberanian bertanya siswa, miskonsepsi yang terjadi , dan sebagainya. - Siklus I,
Untuk masing-masing siklus dapat disajikan urutan sebagai berikut:- Rencana tindakan (deskripsikan skenario pembelajaran),
- Pelaksanaan tindakan (deskripsi hasil observasi proses pelaksanaan pembelajaran secara rinci dari dari awal sampai akhir setiap pertemuan)
- Hasil Tindakan (sajikan /deskripsikan hasil analisis data dari observasi proses, hasil test, dan angket)
- Hasil Belajar Siswa Aspek Kognitif
- Hasil Belajar siswa apek ketrampilan sosial (keberanian siswa dalam bertanya, berpendapat dan berargumentasi)
- Efektifitas cara pembelajaran menurut siswa dan seterusnya
- Refleksi
- Deskripsikan hasil analisis tindakan dan bandingkan dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan), dan sertakan fakta-fakta penting dalam proses penelitian sebagai bahan analisis kritis.
- Deskripsi ini merupakan sajian analisis kritis terhadap indikator kinerja VS hasil tindakan serta pengembangan konsep teoritis dan rencana tindak lanjut yang diperlukan.
- Siklus II (seperti siklus I)
- Siklus III ((seperti siklus I)
- Pembahasan Antar Siklus
- Kondisi Awal
- Bab Simpulan dan Saran
- Simpulan Simpulan merupakan jawaban terhadap perumusan masalah. Jadi untuk membuat kesimpulan harus disesuaikan perumusan masalahanya, jika ada 3 perumusan masalah pada bagian pendahuluan maka minimal ada 3 kesimpulan yang harus dibuat.
- Saran Merupakan tindak lanjut dari hasil penelitian baik yang bersifat teoritis, praktis, maupun kebijakan.
- Sistematika Penulisan Proposal PTK
- BAGIAN PEMBUKA
- Halaman Judul
- Daftar Isi
- Bagian I. Pendahuluan
- Latar Belakang Masalah
- Perumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
- Bagian II. Landasan Teori dan Pengajuan Hipotesis
- Tinjauan Pustaka
- Hasil Penelitian yang Relevan
- Kerangka Pemikiran
- Hipotesis Tindakan
- Bagian III Metode Penelitian (cara penelitian)
- Setting Penelitian
- Subjek Penelitian
- Prosedur Penelitian (langkah-langkah PTK)
- Perencanaan Tindakan
- Pelaksanaan Tindakan
- Observasi Tindakan
- Analisis dan Refleksi
- BAGIAN PEMBUKA
- SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PTK
- BAGIAN PEMBUKA
- Halaman Judul
- Lembar Pengesahan
- Kata Pengantar
- Daftar Isi
- Daftar Tabel (bila ada)
- Daftar Gambar (bila ada)
- Daftar Lampiran
- Abstrak atau ringkasan
- BAB I. PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah
- Perumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
- BAB II. LANDASAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
- Tinjauan Pustaka
- Hasil Penelitian yang Relevan
- Kerangka Pemikiran
- Hipotesis Tindakan
- BAB III METODE PENELITIAN (CARA PENELITIAN)
- Setting Penelitian
- Subjek Penelitian
- Prosedur Penelitian (langkah-langkah PTK)
- Perencanaan Tindakan
- Pelaksanaan Tindakan
- Observasi Tindakan
- Analisis dan Refleksi
- BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
- Siklus I
- Siklus II
- Siklus III)
- Siklus berikutnya (jika ada)
- Pembahasan antar siklus
- BAB V SIMPULAN DAN SARAN
- Simpulan
- Saran
- DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
- BAGIAN PEMBUKA